26 February, 2012

[KPKB] Kadisdik Kota Bandung & Penerbit Bohong Soal Surat Izin Rekomendasi


Berdasarkan laporan KPKB ke Inspektorat Daerah, Kadisdik Kota Bandung, Oji Mahroji menyatakan kalau ia tidak melegalkan penjualan LKS lewat surat rekomendasi tersebut, Katanya, "Tidak ada kaitannya edaran itu dengan LKS. Jelas berbeda antara LKS dengan simulasi UN. Ketika disdik kedatangan pihak ketiga untuk pelaksanaan try out, maka dinas memberi pelayanan mengingat itikad baik yang disebutkan oleh lembaga tersebut. Disdik mempersilahkan, dan sekolah dibebaskan, boleh ikut atau tidak," - seperti yang dikutip Pikiran Rakyat.

Kepala cabang salah satu penerbit yang disebutkan dalam surat edaran Kadisdik Bandung, yang ditemui waratawan secara terpisah, juga mengatakan bahwa edaran yang ditandatangani Kadisik bukanlah untuk menjual LKS atau buku di sekolah. Melainkan penawaran untuk melaksanakan try out atau simulasi UN di sekolah.

"Kami pun tidak membebankan biaya kepada siswa, karena sekolah yang bayar. Bentuknya juga bukan buku tetapi simulasi berupa pelaksanaan simulasi UN lengkap dengan analisis hasil try outnya. Bahkan untuk analisisnya tidak ada biaya," ujarnya.

Kedua pernyataan adalah kebohongan publik, karena bukti yang dimiliki KPKB adalah lampiran surat izin dan daftar harga buku yang bunyinya sudah berupa pemesanan. Anda bisa lihat fotonya di bagian atas artikel ini. Kebohongan kedua pihak, adalah tindakan tak terpuji kepada publik. Sangat tidak layak untuk dilakukan, terutama bagi pejabat publik seperti Kadisdik.

No comments: